Program Jospol Jadi Motivasi Hadapi Era IKN
Penajam– Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji menyerahkan Jospol Insentif Guru, Marbut, dan Penjaga Rumah Ibadah Non-Muslim kepada masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Acara berlangsung di SMP Negeri 21 Penajam dengan dihadiri ratusan penerima manfaat, Kamis (18/9/2025).
Pemerintah Provinsi Kaltim menyalurkan insentif guru PPU kepada 1.477 penerima dengan total anggaran Rp1.955.796.900. Dana insentif langsung ditransfer ke rekening masing-masing penerima yang sudah terdata di Dinas Pendidikan PPU.
“Jospol bukan sekadar program insentif, tetapi penghargaan kami bagi guru yang mengabdikan diri mencerdaskan anak-anak Kaltim,” tegas Wagub Seno Aji saat menyerahkan insentif.
Setiap guru menerima Rp500.000 per bulan, setelah dipotong pajak Rp30.000, jumlah bersih yang diterima sebesar Rp470.000 per bulan. Insentif ini dibayarkan sekaligus selama tiga bulan. Seno Aji menegaskan bahwa insentif tersebut bukan hanya bantuan finansial, melainkan juga dorongan semangat guru Kaltim agar terus mendidik generasi emas menghadapi era Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Guru adalah ujung tombak dan pilar utama menyiapkan SDM Kaltim yang siap bersaing di IKN,” ucapnya.
Bupati Penajam Paser Utara H Mudyat Noor menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemprov Kaltim terhadap kesejahteraan para pendidik.
“Melalui insentif ini, kami yakin Gubernur dan Wakil Gubernur ingin memastikan jerih payah dan pengorbanan para guru mendapat perhatian pemerintah,” ujar Mudyat.
Selain menyerahkan insentif guru dan marbut, Wagub Seno Aji juga memberikan bantuan logistik penanggulangan bencana PPU. Langkah ini menegaskan bahwa Pemprov Kaltim tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga memperhatikan kesiapsiagaan bencana dan perlindungan masyarakat.
Program Jospol Insentif Guru Kaltim hadir sebagai bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap sektor pendidikan. Melalui insentif, Pemprov Kaltim ingin menegaskan bahwa kesejahteraan guru berbanding lurus dengan kualitas pendidikan yang diterima siswa.
Dengan adanya Jospol Insentif Guru PPU, pemerintah berharap para pendidik semakin termotivasi untuk mencetak SDM unggul Kaltim. Kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi dunia pendidikan. Pemprov Kaltim pun berkomitmen menjaga sinergi pendidikan, sosial, dan kebencanaan demi mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Timur. (ah)